Cara Chat Endorse Selebgram: Rahasia Dapat Hasil Maksimal

Kuasai cara chat endorse yang efektif untuk meningkatkan brand awareness dan penjualan. Temukan tips, trik, dan contoh chat endorse yang jitu di sini!

Pernah kepikiran cara chat endorse yang bikin produk atau brand kamu langsung dilirik sama followers influencer? Atau bingung gimana caranya supaya chat endorse kamu nggak cuma "basa-basi", tapi berujung deal? Di artikel ini, kita bakal kupas tuntas cara chat endorse yang ampuh, lengkap dengan contoh dan tips dari ahlinya. Siap-siap jadi endorsement pro!

Cara Chat Endorse yang Menarik Perhatian

Ilustrasi contoh chat endorse yang menarik

Kesan pertama itu penting banget, apalagi dalam chat endorse. Gimana caranya bikin influencer langsung tertarik baca pesan kamu? Ini dia tipsnya:

1. Sapaan Personal

Jangan langsung "to the point". Sapa influencer dengan ramah dan sebut namanya. Contoh:

  • "Hai Kak [Nama Influencer], apa kabar?"
  • "[Nama Influencer], aku suka banget konten-konten kamu tentang [topik yang relevan]."

2. Puji Secara Spesifik

Tunjukkan kalau kamu beneran ngikutin mereka. Contoh:

  • "Aku terinspirasi sama video kamu tentang [judul video]. Bener-bener bermanfaat!"
  • "Foto-foto di feed kamu selalu bikin aku pengen liburan ke [destinasi]."

3. Sampaikan Maksud dengan Jelas

Jangan bertele-tele. Jelaskan tujuan kamu dari awal. Contoh:

  • "Aku dari [Nama Brand], lagi cari influencer buat kerjasama endorse produk baru kami."
  • "Aku mau tawarin kamu kesempatan buat cobain [Nama Produk] dan kasih review jujur ke followers kamu."

4. Tawarkan Value Proposition yang Menarik

Apa yang bakal mereka dapetin dari kerjasama ini? Contoh:

  • "Selain produk gratis, kamu juga bakal dapet fee menarik dan eksposur ke audiens kami yang luas."
  • "Kita bisa bikin konten bareng yang kreatif dan unik, pasti seru banget!"

5. Akhiri dengan Ajakan Bertindak (CTA)

Arahkan mereka ke langkah selanjutnya. Contoh:

  • "Kapan kira-kira kamu ada waktu buat kita ngobrol lebih lanjut?"
  • "Boleh minta kontak manager/agen kamu?"

Contoh Chat Endorse Produk Kecantikan

Hai Kak [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari brand skincare lokal [Nama Brand]. Aku suka banget konten-konten kamu tentang perawatan kulit, apalagi tips DIY masker alami itu! 😍

Kebetulan, kita baru launching serum wajah yang lagi hits banget. Aku yakin followers kamu bakal suka karena kandungannya alami dan hasilnya oke banget. Mau dong Kak, cobain produknya? 😉

Kalau tertarik, boleh aku kirim produknya ke alamat kamu? Sekalian, kita bisa ngobrolin konsep endorse yang seru dan menarik. 😊

Contoh Chat Endorse Jasa Fotografi

Halo [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Perusahaan]. Aku kagum banget sama hasil foto-foto kamu, estetiknya dapet banget! 👍

Kebetulan, perusahaan kami lagi butuh fotografer profesional buat acara launching produk bulan depan. Kira-kira kamu bersedia nggak ya, kerjasama sama kami?

Kalau oke, nanti aku jelasin detail acaranya dan kita bisa diskusiin soal konsep foto yang sesuai sama brand kami. Gimana? 😄

Sesuaikan chat endorse kamu dengan gaya bahasa dan karakter influencer yang kamu tuju. Jangan lupa sertakan informasi penting seperti produk, target audiens, dan tujuan endorse.

Etika Chat Endorse: Jaga Profesionalitas

Ilustrasi contoh chat endorse

Chat endorse itu bukan cuma soal promosi, tapi juga membangun hubungan baik dengan influencer. Biar kerjasama berjalan lancar dan profesional, perhatikan etika-etika berikut:

1. Sopan dan Ramah

Gunakan bahasa yang sopan dan ramah, hindari bahasa gaul yang berlebihan atau terkesan memaksa. Ingat, kamu sedang berkomunikasi dengan seseorang, bukan robot. 

2. Jelas dan Informatif

Sampaikan informasi tentang produk/brand kamu dengan jelas dan ringkas. Jangan lupa sertakan detail penting seperti target audiens, tujuan endorse, dan timeline.

3. Hormati Waktu Mereka

Influencer juga punya kesibukan lain. Jangan spam chat atau memaksa mereka untuk segera membalas. Tunggu dengan sabar dan berikan waktu yang cukup untuk mereka mempertimbangkan tawaran kamu.

4. Jangan Memaksa atau Mengemis

Hindari kalimat seperti "Tolong bantu promosiin produk aku, ya" atau "Aku butuh banget endorse dari kamu". Sampaikan proposal kamu dengan percaya diri dan profesional.

5. Terbuka untuk Negosiasi

Tarif endorse bisa dinegosiasikan. Sampaikan budget kamu dengan jujur dan terbuka untuk diskusi. Cari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

6. Jaga Kerahasiaan

Jika ada informasi rahasia yang dibagikan selama proses negosiasi, jangan sebarkan ke pihak lain. Jaga kepercayaan yang sudah diberikan oleh influencer.

7. Berikan Feedback yang Jujur

Setelah endorse selesai, berikan feedback yang jujur dan konstruktif kepada influencer. Apresiasi kerja keras mereka dan sampaikan saran untuk perbaikan di masa depan.

8. Hindari "Hit and Run"

Jangan langsung menghilang setelah endorse selesai. Jalin hubungan baik dengan influencer, siapa tahu bisa kerjasama lagi di lain kesempatan.

Contoh Chat Endorse yang Sopan dan Profesional:

Selamat siang Kak [Nama Influencer], perkenalkan saya [Nama Kamu] dari [Nama Brand]. Saya tertarik untuk mengajak Kakak kerjasama endorse produk terbaru kami, [Nama Produk].

Produk ini cocok banget untuk audiens Kakak yang [deskripsikan target audiens]. Kami yakin produk ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi mereka.

Apakah Kakak bersedia meluangkan waktu untuk membahas lebih lanjut mengenai kerjasama ini? Jika berkenan, saya bisa mengirimkan proposal lengkap beserta informasi mengenai produk dan budget yang kami siapkan.

Terima kasih atas perhatiannya, Kak. Saya tunggu kabar baik dari Kakak. 😊

Dengan menerapkan etika chat endorse yang baik, kamu bisa membangun hubungan profesional yang saling menguntungkan dengan influencer. Selamat mencoba!

Negosiasi Endorse: Dapatkan Kesepakatan Terbaik

Ilustrasi negosiasi endorse dengan influencer

Negosiasi adalah bagian penting dari proses endorse. Tujuannya bukan cuma mendapatkan harga termurah, tapi kesepakatan yang adil dan menguntungkan kedua belah pihak. Berikut tipsnya.

1. Riset Tarif Pasar

Sebelum negosiasi, riset dulu tarif standar influencer yang kamu incar. Kamu bisa bertanya ke agensi, melihat data di platform influencer marketing, atau mencari informasi dari influencer lain yang sejenis.

2. Sampaikan Budget dengan Jelas

Jangan ragu untuk menyampaikan budget yang kamu miliki. Ini akan membantu influencer memahami batasan kamu dan mencari solusi yang sesuai.

3. Fleksibel dan Kreatif

Negosiasi bukan cuma soal uang. Kamu bisa menawarkan barter produk, eksposur tambahan di media sosial kamu, atau bentuk kerjasama lain yang menarik bagi influencer.

4. Fokus pada Value, Bukan Harga

Jelaskan value yang bisa kamu berikan kepada influencer, seperti peningkatan brand awareness, akses ke audiens baru, atau kesempatan kolaborasi yang menarik.

5. Jangan Takut Berkata Tidak

Jika tawaran influencer terlalu tinggi atau tidak sesuai dengan budget kamu, jangan ragu untuk menolak atau mencari alternatif lain.

6. Buat Kesepakatan Tertulis

Setelah mencapai kesepakatan, buat perjanjian tertulis yang jelas dan detail. Cantumkan semua poin penting seperti tarif, deliverables, timeline, dan hak penggunaan konten.

Contoh Chat Negosiasi Endorse:

Halo Kak [Nama Influencer], terima kasih sudah mengirimkan penawarannya.

Kami sangat tertarik untuk bekerja sama dengan Kakak. Namun, budget kami untuk endorse ini sebesar Rp [jumlah budget]. Apakah ada kemungkinan untuk menyesuaikan tarifnya?

Sebagai gantinya, kami bisa menawarkan [sebutkan value proposition tambahan, seperti eksposur di media sosial, barter produk, dll.].

Bagaimana menurut Kakak? Kita bisa diskusikan lebih lanjut untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.

Dengan persiapan yang matang dan strategi negosiasi yang tepat, kamu bisa mendapatkan kesepakatan endorse terbaik untuk brand kamu. 

Baca Juga: Rate Card Artinya Apa? Panduan Influencer Marketing untuk Pemula

Contoh Chat Endorse untuk Berbagai Produk dan Brand

Ilustrasi contoh chat endorse

Penting untuk menyesuaikan chat endorse dengan jenis produk/jasa dan gaya komunikasi influencer. Berikut beberapa contoh untuk inspirasi kamu:

1. Produk Makanan/Minuman

Hai [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Brand]. Aku suka banget konten-konten kuliner kamu, bikin ngiler! 😋

Kami punya produk baru nih, [Nama Produk], [deskripsi singkat produk]. Rasanya dijamin bikin ketagihan! 🤤

Boleh nggak ya, aku kirim produknya buat dicobain? Siapa tahu bisa jadi ide konten baru yang seru buat followers kamu. 😉

2. Produk Fashion

Halo Kak [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Brand]. Aku selalu kagum sama gaya fashion kamu, stylish abis! 😍

Kami punya koleksi terbaru nih, [Nama Koleksi], yang cocok banget sama gaya kamu. Mau dong Kak, jadi model buat koleksi kita? ✨

Kalau tertarik, kita bisa diskusiin konsep photoshoot yang seru dan kekinian. Pasti hasilnya kece banget! 😉

3. Produk Teknologi

Hai [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Brand]. Aku sering lihat kamu pakai [Nama Produk Teknologi] di konten-konten kamu, keren banget! 👍

Kami punya produk baru nih, [Nama Produk Teknologi], yang lebih canggih dan fitur-fiturnya lengkap banget. Mau nggak Kak, cobain dan review produknya? 📱

Selain produk gratis, kita juga bisa kasih komisi menarik buat setiap penjualan yang terjadi lewat link referral kamu. Gimana, menarik kan? 😉

4. Jasa Travel

Halo Kak [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Agensi Travel]. Aku suka banget lihat foto-foto traveling kamu, bikin pengen ikutan jalan-jalan! ✈️

Kami lagi ada paket liburan ke [Destinasi] nih, lengkap dengan akomodasi, transportasi, dan itinerary yang seru. Mau nggak Kak, cobain paket liburan ini? 🏝️

Kami bisa kasih diskon khusus buat Kakak dan followers kamu. Selain itu, kita juga bisa bikin konten kolaborasi yang menarik selama perjalanan. Gimana, tertarik? 😉

5. Jasa Pendidikan

Hai [Nama Influencer], aku [Nama Kamu] dari [Nama Lembaga Pendidikan]. Konten-konten edukasi kamu menginspirasi banget! 👍

Kami punya program kursus online baru nih, [Nama Kursus], yang bisa bantu meningkatkan skill dan pengetahuan. Mau nggak Kak, cobain kursus ini? 📚

Selain akses gratis ke materi kursus, Kakak juga bisa dapet sertifikat resmi dan kesempatan buat sharing pengalaman belajar di media sosial. Gimana, tertarik? 😉

Dengan contoh-contoh di atas, kamu bisa mulai menyusun chat endorse yang menarik perhatian dan efektif untuk berbagai jenis produk dan brand. Jangan lupa untuk selalu menyesuaikan dengan karakter dan gaya komunikasi masing-masing influencer ya!

Baca Juga: Jurus Jitu Cara Ngomong Minta Endorse ke Selebgram (Dijamin Berhasil!)

Mengukur Keberhasilan Endorse: Apa yang Harus Dipantau?

Ilustrasi contoh chat endorse selebgram

Setelah endorse berjalan, jangan lupa untuk mengukur keberhasilannya. Ini penting untuk mengetahui apakah investasi kamu memberikan hasil yang diharapkan dan untuk memperbaiki strategi di masa depan. Berikut beberapa metrik yang perlu kamu pantau:

1. Jangkauan (Reach) dan Tayangan (Impressions)

Berapa banyak orang yang melihat konten endorse? Semakin besar jangkauan dan tayangan, semakin banyak orang yang terpapar brand kamu. Kamu bisa melihat data ini di platform media sosial influencer atau menggunakan tools analytics.

2. Interaksi (Engagement)

Berapa banyak orang yang memberikan like, komentar, share, atau menyimpan konten endorse? Semakin tinggi engagement, semakin besar kemungkinan audiens tertarik dengan produk/jasa kamu.

3. Lalu Lintas Situs Web (Website Traffic)

Apakah ada peningkatan kunjungan ke website kamu setelah endorse? Kamu bisa menggunakan tools seperti Google Analytics untuk melacak sumber lalu lintas dan melihat apakah ada peningkatan dari media sosial influencer.

4. Penjualan (Sales)

Apakah ada peningkatan penjualan setelah endorse? Kamu bisa menggunakan kode promo khusus atau link afiliasi untuk melacak penjualan yang dihasilkan dari endorse.

5. Sentimen Merek (Brand Sentiment)

Bagaimana persepsi audiens terhadap brand kamu setelah endorse? Apakah ada komentar positif atau negatif tentang produk/jasa kamu? Kamu bisa menggunakan tools social listening untuk memantau percakapan online tentang brand kamu.

6. ROI (Return on Investment)

Berapa besar keuntungan yang kamu dapatkan dari endorse dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan? ROI adalah metrik penting untuk mengukur efektivitas endorse secara keseluruhan.

Dengan memantau metrik-metrik di atas, kamu bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang keberhasilan endorse dan mengambil keputusan yang tepat untuk strategi marketing kamu selanjutnya.

Kesimpulan

Nah, sekarang kamu udah punya bekal lengkap tentang cara chat endorse yang jitu. Ingat, endorse yang sukses bukan cuma soal followers atau engagement rate, tapi juga tentang bagaimana kamu membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan influencer.

Masih bingung atau pengen cara lain buat promosi produk dan brand kamu? Jangan khawatir! Sign up di Mimo, voucher marketplace yang punya ribuan pengguna setia. Dengan Mimo, kamu bisa langsung menjangkau audiens yang tepat sasaran.

Yuk, daftar di Mimo sekarang dan dapatkan konsultasi gratis dengan tim kami: Daftar Mimo

FAQ

Apakah saya harus punya budget besar untuk endorse?

Tidak selalu. Ada banyak micro-influencer dengan tarif terjangkau yang bisa memberikan hasil maksimal.

Bagaimana cara memilih influencer yang tepat untuk brand saya?

Pertimbangkan target audiens, niche, dan gaya komunikasi mereka. Pastikan cocok dengan citra brand kamu.

Apakah ada format standar untuk chat endorse?

Tidak ada format baku, tapi pastikan chat kamu jelas, sopan, dan menarik. Jangan lupa sertakan informasi penting seperti produk, target audiens, dan tujuan endorse.

Bagaimana cara mengukur keberhasilan endorse?

Pantau metrik seperti reach, impressions, engagement, dan penjualan. Gunakan tools analytics untuk melihat dampaknya.

Apa yang harus saya lakukan jika endorse tidak memberikan hasil sesuai harapan?

Evaluasi kembali strategi kamu. Mungkin perlu mencoba influencer lain atau pendekatan yang berbeda.